Home » » Renungan Kemarahan – Kisah Ular dan Gergaji Tajam

Renungan Kemarahan – Kisah Ular dan Gergaji Tajam



Suatu malam seekor ular memasuki gudang tempat kerja tukang kayu. Secara kebetulan ia merayap di atas gergaji. Tajamnya mata gergaji menyebabkan perut ular tergores.

Ular beranggapan gergaji itu menyerangnya. Ia pun membalasnya dengan mematuk gergaji itu berkali-kali, serangan tersebut justru menyebabkan luka parah di bagian mulutnya. Marah dan putus asa, ular berusaha mengerahkan kemampuan terakhirnya untuk mengalahkan musuh tersebut.

Ia pun membelit gergaji itu sekuat tenaga. Belitan tersebut menyebabkan tubuhnya terluka teramat parah, dan akhirnya ia pun mati.

Di saat emosi tersulut menjadi marah, rasanya mudah sekali bagi kita untuk melukai dan menyakiti orang lain. Padahal jika benar-benar kita sadari, sebenarnya yang akan terlukai dan tersakiti adalah diri sendiri.

Oleh karenanya sungguh tepat kalimat bijak berikut: Orang yang benar-benar hebat bukanlah seseorang yang mampu mengalahkan orang lain, melainkan ia yang mampu mengalahkan diri sendiri.

Kalahkanlah kelemahan diri, caranya? Kendalikanlah emosi. Renungilah sabda mulia: marah adalah salah satu PINTU SETAN untuk merasuki tubuh manusia.

Semoga kita bisa terhindar dari sifat pemarah. Aamiin.





0 comments:

Post a Comment

Sponsor

Popular Posts

Blog Archive

Powered by Blogger.